10 Tempat Wisata Terbaik di Yogyakarta untuk Dikunjungi

Dani Indra Kusworo
12 min readFeb 12, 2023

--

Yogyakarta adalah salah satu kota di Indonesia yang memiliki kekayaan budaya dan sejarah yang luar biasa. Kota ini juga menjadi salah satu tujuan wisata yang populer bagi wisatawan domestik dan asing. Berikut adalah 10 tempat wisata terbaik di Yogyakarta yang wajib dikunjungi:

Candi Borobudur

Candi Borobudur: Candi Buddha terbesar di dunia yang dibangun pada abad ke-8. Candi ini memiliki arsitektur yang indah dan mempelajari sejarah dan filosofi Buddhisme.

Candi Borobudur adalah salah satu situs warisan budaya dunia yang terletak di Jawa Tengah, Indonesia. Ini adalah candi Buddha terbesar di dunia yang dibangun pada abad ke-8 oleh Dinasti Syailendra. Candi ini memiliki arsitektur unik yang terdiri dari tiga tingkatan yang mewakili tiga tahap dalam hidup seorang Buddha.

Candi Borobudur memiliki 72 stupa yang masing-masing memiliki patung Buddha yang tersembunyi di dalamnya. Pemandangan dari atas candi sangat indah dan memberikan pemandangan seluruh wilayah sekitar. Candi ini juga menawarkan pelajaran tentang sejarah dan filosofi Buddhisme, membuatnya menjadi salah satu tempat wisata yang menarik bagi wisatawan yang tertarik dengan sejarah dan budaya.

Candi Borobudur juga merupakan salah satu situs warisan budaya dunia yang dikenal oleh UNESCO dan terdaftar sebagai salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO sejak tahun 1991. Bersama dengan situs-situs lain seperti Prambanan Temple Complex, candi ini menjadi salah satu daya tarik utama bagi wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta dan Jawa Tengah.

Candi Borobudur berada di desa Borobudur, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Indonesia. Terletak sekitar 40 km barat daya dari kota Yogyakarta, candi ini mudah diakses dari kota Yogyakarta melalui jalan darat atau melalui penerbangan. Lokasi ini juga sangat dekat dengan beberapa tempat wisata lain seperti Prambanan Temple Complex dan Ratu Boko Palace, membuatnya menjadi salah satu destinasi wisata yang populer bagi wisatawan.

Harga masuk candi borobudur

Harga tiket masuk Candi Borobudur bervariasi tergantung dari jenis tiket dan waktu kunjungan. Berikut adalah harga tiket masuk Candi Borobudur yang berlaku pada saat ini:

  • Tiket Dewasa: Rp. 40.000 — Rp. 60.000
  • Tiket Anak-anak (7–12 tahun): Rp. 20.000 — Rp. 30.000
  • Tiket Pelajar: Rp. 20.000 — Rp. 30.000

Harga tiket dapat berubah tanpa pemberitahuan sebelumnya, sehingga disarankan untuk memeriksa harga terbaru sebelum berkunjung. Beberapa paket wisata juga menawarkan harga diskon untuk tiket masuk Candi Borobudur dan beberapa tempat wisata lain di sekitar Yogyakarta.

Taman Sari

Taman Sari: Taman air yang indah yang dibangun pada abad ke-18 sebagai bagian dari Kraton Yogyakarta.

Taman Sari adalah sebuah kompleks air mancur yang terletak di Kraton Yogyakarta, Indonesia. Dibangun pada abad ke-18 oleh Sri Sultan Hamengku Buwono I, Taman Sari adalah salah satu contoh arsitektur air mancur yang unik dan kompleks. Ini memiliki beberapa bangunan yang menampung air mancur, kolam renang, dan beberapa bangunan lain yang membentuk kompleks air mancur.

Taman Sari memiliki beberapa fungsi, termasuk sebagai tempat rekreasi bagi keluarga kerajaan, sebagai tempat pengobatan tradisional, dan sebagai tempat untuk memimpin upacara religius dan budaya. Seiring berjalannya waktu, Taman Sari mengalami kerusakan dan membutuhkan banyak restorasi untuk memulihkan kembali keindahannya.

Sekarang, Taman Sari menjadi salah satu tempat wisata populer di Yogyakarta dan menawarkan pengalaman unik bagi wisatawan yang ingin mengeksplorasi sejarah dan budaya Indonesia. Taman Sari juga menawarkan pemandangan indah dan suasana yang tenang yang sangat cocok untuk relaksasi dan rekreasi. Wisatawan dapat berkunjung ke Taman Sari selama jam operasional yang ditentukan dan membayar tiket masuk untuk memasuki area kompleks.

Harga tiket masuk Taman Sari Yogyakarta biasanya berkisar antara Rp 15.000 hingga Rp 25.000 per orang. Harga tersebut sudah termasuk pajak dan biaya masuk ke area kompleks air mancur. Namun, harga tiket dapat berubah sewaktu-waktu tergantung pada beberapa faktor seperti musim atau acara khusus. Disarankan untuk memeriksa harga tiket terbaru sebelum berkunjung ke Taman Sari Yogyakarta.

Kraton Yogyakarta

Kraton Yogyakarta: Rumah Sultan Yogyakarta yang menawarkan pandangan unik tentang budaya dan sejarah Jawa.

Pintu Masuk Keraton Yogyakarta

Kraton Yogyakarta adalah istana kerajaan Yogyakarta, Indonesia. Dibangun pada abad ke-18, Kraton Yogyakarta adalah rumah bagi Sri Sultan Hamengku Buwono dan keluarganya, dan juga merupakan pusat pemerintahan dan budaya bagi masyarakat Yogyakarta.

Kraton Yogyakarta menawarkan pengalaman yang luar biasa bagi wisatawan yang ingin mengeksplorasi sejarah dan budaya Jawa. Wisatawan dapat melihat berbagai artefak dan objek koleksi yang menceritakan sejarah istana dan kerajaan, serta menyaksikan berbagai pertunjukan tradisional Jawa yang dipentaskan oleh para pemain musik dan tari.

Kraton Yogyakarta juga memiliki beberapa bangunan utama seperti pendopo, balai pertemuan, dan beberapa kamar tidur, yang menampilkan arsitektur dan dekorasi tradisional Jawa. Taman Kraton juga merupakan tempat yang indah untuk berjalan-jalan dan beristirahat, dengan pemandangan kebun dan air mancur yang indah.

Wisatawan dapat berkunjung ke Kraton Yogyakarta selama jam operasional yang ditentukan dan membayar tiket masuk untuk memasuki area istana. Harga tiket masuk biasanya berkisar antara Rp 20.000 hingga Rp 30.000 per orang, tergantung pada beberapa faktor seperti musim atau acara khusus.

Lokasi keraton Yogyakarta

Kraton Yogyakarta terletak di Jalan Rotowijayan №1, Pakualaman, Yogyakarta, Indonesia. Berada di pusat kota Yogyakarta, Kraton Yogyakarta mudah diakses melalui angkutan umum atau taksi. Wisatawan dapat mencapai Kraton Yogyakarta dalam waktu sekitar 15–20 menit dari Bandara Internasional Adisucipto atau 10 menit dari Stasiun Kereta Api Tugu Yogyakarta.

Dengan lokasinya yang strategis, Kraton Yogyakarta menjadi salah satu destinasi wisata yang populer bagi wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta. Beberapa tempat wisata lain yang berdekatan dengan Kraton Yogyakarta antara lain Taman Sari, Pasar Beringharjo, dan Tugu Monument.

Harga tiket masuk Kraton Yogyakarta biasanya berkisar antara Rp 20.000 hingga Rp 30.000 per orang, tergantung pada beberapa faktor seperti musim atau acara khusus. Harga tiket masuk seringkali lebih mahal pada akhir pekan atau hari libur, sehingga disarankan untuk memverifikasi harga tiket masuk sebelum berkunjung ke Kraton Yogyakarta.

Wisatawan juga dapat membeli tiket masuk gabungan untuk beberapa tempat wisata di Yogyakarta, termasuk Kraton Yogyakarta, Taman Sari, dan Candi Borobudur, dengan harga yang lebih murah daripada membeli tiket masuk masing-masing tempat wisata secara terpisah.

Sebagai catatan, harga tiket masuk Kraton Yogyakarta dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya, sehingga disarankan untuk memverifikasi harga tiket masuk terbaru sebelum berkunjung ke Kraton Yogyakarta.

Pasar Beringharjo

Pasar Beringharjo: Pasar tradisional yang menjual berbagai barang khas, seperti batik, wayang, dan kerajinan tangan.

Pasar Beringharjo adalah sebuah pasar tradisional yang terletak di Jalan Malioboro, Yogyakarta, Indonesia. Pasar Beringharjo merupakan salah satu pasar terbesar dan tertua di Yogyakarta, dan menjadi tempat yang populer bagi wisatawan dan masyarakat setempat untuk berbelanja dan mencari suvenir.

Di Pasar Beringharjo, wisatawan dapat menemukan berbagai macam produk, mulai dari barang-barang tradisional seperti batik, tas, dan kerajinan tangan, hingga produk-produk modern seperti pakaian, aksesoris, dan peralatan elektronik. Pasar ini juga menjadi tempat yang ideal bagi wisatawan untuk mencicipi makanan tradisional Jawa, seperti sate, gudeg, dan nasi goreng.

Pasar Beringharjo memiliki sejarah yang panjang dan merupakan salah satu pasar tertua di Indonesia. Pasar ini didirikan pada tahun 1758 dan telah menjadi bagian penting dari budaya dan sejarah Yogyakarta selama berabad-abad. Pasar ini memiliki arsitektur tradisional Jawa yang indah dan memiliki atmosfer yang khas dan autentik, sehingga sangat populer bagi wisatawan yang ingin mencicipi suasana pasar tradisional Indonesia.

Pasar Beringharjo memiliki beberapa keunikan dan ciri khas yang menjadi daya tarik bagi para wisatawan dan pengunjung. Berikut adalah beberapa keunikan Pasar Beringharjo:

  1. Sejarah panjang: Pasar Beringharjo merupakan salah satu pasar tertua di Yogyakarta yang sudah ada sejak abad ke-18. Pasar ini juga menjadi salah satu tempat penting dalam sejarah perkembangan kota Yogyakarta.
  2. Koleksi barang antik: Pasar Beringharjo menjadi tempat yang ideal bagi para pencinta barang antik dan kerajinan tradisional Jawa. Terdapat berbagai jenis barang antik dan kerajinan tradisional Jawa, seperti wayang, gamelan, keris, dan lain-lain.
  3. Budaya tradisional Jawa: Pasar Beringharjo memiliki suasana yang khas dan tradisional Jawa, sehingga memungkinkan pengunjung untuk merasakan atmosfer kebudayaan Jawa secara langsung.
  4. Belanja yang menyenangkan: Pasar Beringharjo menawarkan pengalaman belanja yang menyenangkan dan menarik. Terdapat banyak pedagang dan pilihan barang yang bervariasi, sehingga memungkinkan pengunjung untuk menemukan barang unik dan berkualitas.
  5. Atmosfer yang hidup: Pasar Beringharjo memiliki atmosfer yang hidup dan ramai, sehingga membuat pengalaman berbelanja di pasar ini menjadi semakin menyenangkan dan tidak membosankan.

Pasar Beringharjo terletak di Jalan Malioboro, Yogyakarta, Indonesia. Lokasinya sangat strategis, karena berada di jantung kota dan hanya beberapa menit berjalan kaki dari tempat-tempat wisata populer seperti Keraton Yogyakarta dan Taman Sari. Pasar Beringharjo dapat dengan mudah diakses dengan berbagai moda transportasi, seperti taksi, becak, ataupun sepeda.

Prambanan Temple Complex

Prambanan Temple Complex: Kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia yang dibangun pada abad ke-9.

Prambanan Temple Complex adalah kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia yang terletak di wilayah Klaten, Yogyakarta. Candi ini dibangun pada abad ke-9 dan menjadi salah satu situs warisan budaya dunia yang terdaftar oleh UNESCO.

Prambanan Temple Complex terdiri dari tiga candi utama, yaitu candi Shiva, candi Vishnu, dan candi Brahma, serta banyak candi kecil lainnya yang mengelilingi kompleks. Candi-candi ini menjadi simbol dari keagamaan Hindu dan memiliki arsitektur yang sangat indah dan memukau, dengan tinggi hingga 47 meter.

Prambanan Temple Complex memiliki daya tarik tersendiri bagi para wisatawan dan pengunjung, terutama karena sejarah dan budaya yang terkandung di dalamnya. Setiap tahunnya, banyak wisatawan yang berkunjung ke Prambanan Temple Complex untuk menikmati keindahan candi dan mempelajari sejarah dan budaya Hindu.

Harga tiket masuk Prambanan Temple Complex bervariasi tergantung pada waktu dan jenis tiket yang dipilih. Biasanya, harga tiket masuk berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 250.000 per orang.

Prambanan Temple Complex terletak di wilayah Klaten, sekitar 17 km sebelah timur kota Yogyakarta, Indonesia. Lokasinya tepatnya berada di Jalan Raya Solo, Prambanan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55181, Indonesia.

Prambanan Temple Complex mudah diakses dengan berbagai moda transportasi, seperti taksi, ojek, atau dengan menyewa mobil. Waktu tempuh dari pusat kota Yogyakarta ke Prambanan berkisar antara 30 menit hingga 1 jam tergantung pada kecepatan dan jalur yang dipilih.

Merapi Volcano

Merapi Volcano: Gunung api yang aktif yang menawarkan pemandangan spektakuler dan pengalaman petualangan.

Gunung Merapi adalah gunung berapi aktif yang terletak di Jawa Tengah, Indonesia. Ini adalah salah satu gunung berapi paling aktif dan berbahaya di Indonesia, dan telah meletus beberapa kali dalam beberapa dekade terakhir. Terlepas dari potensi bahayanya, Merapi tetap menjadi tujuan wisata populer bagi mereka yang ingin merasakan keindahan alam dan kekuatan gunung berapi aktif.

Gunung Merapi terletak di dekat kota Yogyakarta yang merupakan salah satu kota terbesar di Jawa Tengah. Pengunjung dapat mencapai Merapi melalui perjalanan wisata dari Yogyakarta, yang memakan waktu sekitar 1–2 jam tergantung lalu lintas. Waktu terbaik untuk mengunjungi Merapi adalah pada musim kemarau, yang berlangsung dari Mei hingga Oktober.

Pengunjung dapat mengikuti tur berpemandu ke puncak gunung berapi, di mana mereka dapat mengagumi pemandangan lanskap sekitarnya yang menakjubkan dan melihat dari dekat kawah aktif. Pengunjung juga dapat belajar tentang sejarah dan geologi gunung berapi dengan mengunjungi Museum Gunung Merapi di Yogyakarta, yang didedikasikan untuk mengedukasi pengunjung tentang bahaya dan keindahan Gunung Merapi. Harap dicatat bahwa mengunjungi gunung berapi aktif bisa berbahaya dan penting untuk mengikuti instruksi dari pemandu lokal dan penjaga taman setiap saat. Penting juga untuk bersiap menghadapi perubahan cuaca dan aktivitas gunung berapi.

Jalan Malioboro

Jalan Malioboro: Jalan pejalan kaki yang terkenal di Yogyakarta yang menawarkan berbagai barang khas dan oleh-oleh.

Jalan Malioboro adalah jalan terkenal yang terletak di kota Yogyakarta, Indonesia. Ini adalah tujuan belanja dan wisata yang populer, terkenal dengan pedagang kaki lima tradisional, pasar tradisional, dan suasananya yang semarak.

Nama jalan ini diambil dari bunga melati yang melimpah (secara lokal dikenal sebagai “malai”) yang biasa berjejer di jalan. Saat ini, Jalan Malioboro adalah jalan ramai yang dipenuhi toko-toko yang menjual kerajinan tangan tradisional, kain batik, dan produk lokal lainnya.

Pengunjung Jalan Malioboro juga dapat menjelajahi pasar tradisional yang terletak di sepanjang jalan yang menjual berbagai macam barang, mulai dari rempah-rempah dan makanan hingga pakaian dan suvenir.

Jalan Malioboro juga merupakan tujuan populer untuk jajanan pinggir jalan, dan pengunjung dapat mencoba berbagai macam masakan tradisional Indonesia, seperti gudeg, sate, dan nasi goreng.

Selain tempat berbelanja dan bersantap, Jalan Malioboro juga merupakan pusat budaya, dengan pertunjukan tari tradisional dan musik gamelan yang kerap digelar di malam hari.

Secara keseluruhan, Jalan Malioboro merupakan destinasi yang wajib dikunjungi bagi mereka yang ingin merasakan budaya tradisional dan suasana Yogyakarta yang semarak.

Goa Pindul

Goa Pindul: Goa yang menawarkan pengalaman rafting yang menyenangkan dan pemandangan alam yang indah.

destinasi tubing dan rafting goa yang populer yang terletak di daerah Gunungkidul di Yogyakarta, Indonesia. Terkenal karena sungai bawah tanah yang jernih seperti kristal, yang dapat diterokai oleh pengunjung dengan berenang dengan menggunakan ban dalam.

Pengalaman tubing goa di Goa Pindul melibatkan berenang turun sungai sambil memandang indahnya bentuk gua dan keindahan alam sekitar. Gua ini diterangi oleh cahaya alam, sehingga memungkinkan pengunjung untuk melihat indahnya formasi batu dan stalaktit yang menghiasi dinding.

Goa Pindul juga menjadi tempat populer bagi pencari petualangan, karena menawarkan pengalaman rafting yang menantang dan menyenangkan bagi mereka yang mencari sensasi. Derasan sungai cukup lembut hingga sedang, sehingga cocok untuk pemula dan pemain rafting berpengalaman.

Pengunjung Goa Pindul juga dapat menjelajahi daerah sekitarnya, yang merupakan rumah bagi beberapa gua lain dan bentuk alam yang indah. Daerah ini juga menjadi tempat populer untuk bird-watching, karena rumah bagi beberapa spesies yang langka dan endemik.

Secara keseluruhan, Goa Pindul adalah destinasi yang unik dan menyenangkan bagi mereka yang mencari pengalaman berbeda dan penuh petualangan.

Harga tiket masuk Goa Pindul bervariasi tergantung paket wisata yang Anda pilih. Ada beberapa paket yang mencakup aktivitas seperti rafting, exploring goa, dan lainnya. Rata-rata, harga tiket masuk Goa Pindul berkisar antara Rp 50.000 sampai Rp 100.000 per orang. Namun, harga tersebut dapat berubah sesuai dengan kondisi dan situasi saat ini. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk mengecek harga terbaru dan memastikan informasi sebelum membeli tiket.

Goa Pindul terletak di Desa Bejiharjo, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta, Indonesia. Goa ini berada di sekitar 1 jam berkendara dari pusat kota Yogyakarta. Goa Pindul menjadi salah satu lokasi wisata alam yang populer di Yogyakarta dan sangat cocok untuk aktivitas adventure seperti rafting dan exploring goa. Jika Anda ingin mengunjungi Goa Pindul, Anda dapat menggunakan transportasi umum atau menyewa mobil untuk perjalanan yang lebih nyaman.

Timang Beach

Timang Beach: Pantai yang terkenal dengan ombak besar yang cocok untuk surfing dan menikmati pemandangan alam.

Pantai Timang adalah salah satu pantai terkenal di Yogyakarta, Indonesia. Terletak di Desa Candirejo, Kecamatan Gunung Kidul, Kabupaten Gunung Kidul, Pantai Timang menawarkan pemandangan yang indah dan menakjubkan dari pantai dan gua karst yang unik. Pantai Timang juga menjadi salah satu tempat yang populer bagi wisatawan yang mencari aktivitas adventure seperti berenang, snorkeling, dan selancar.

Akses ke Pantai Timang cukup mudah dengan menggunakan transportasi umum seperti bus atau mobil. Beberapa fasilitas tambahan seperti warung makan dan toko suvenir juga tersedia di sekitar pantai, sehingga wisatawan dapat membeli makanan dan souvenir selama berkunjung. Jika Anda ingin menikmati keindahan alam Pantai Timang dan mempererat ikatan dengan alam, wisata ke Pantai Timang adalah pilihan yang tepat.

Harga tiket masuk Pantai Timang biasanya sekitar Rp 10.000 — Rp 15.000 per orang. Harga tersebut sudah termasuk biaya parkir dan akses ke area pantai. Namun, harga tersebut bisa berubah-ubah sesuai dengan kondisi dan musim. Disarankan untuk memeriksa harga tiket masuk terbaru sebelum berangkat ke Pantai Timang.

Pantai Timang terletak di Desa Candirejo, Kecamatan Gunung Kidul, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta, Indonesia. Pantai Timang terletak sekitar 50 km dari kota Yogyakarta dan dapat ditempuh dengan menggunakan mobil atau bus dalam waktu sekitar 1,5 jam. Banyak wisatawan yang memilih untuk mengunjungi Pantai Timang sebagai salah satu destinasi wisata alam yang indah dan menakjubkan di wilayah Gunung Kidul.

Mini Zoo Jogja Exotarium

Mini Zoo Jogja Exotarium adalah sebuah taman satwa mini yang terletak di Yogyakarta.

Taman satwa ini menampilkan berbagai jenis binatang eksotis, seperti burung, reptil, dan mamalia, yang hidup dalam lingkungan yang diciptakan seperti aslinya. Mini Zoo Jogja Exotarium menawarkan pengalaman wisata bagi pengunjung yang ingin mengetahui lebih jauh tentang spesies-spesies binatang eksotis dan lingkungan hidup mereka. Informasi seperti harga tiket masuk dan lokasi taman satwa ini bisa didapatkan melalui website resmi atau informasi wisata lokal.

Tujuan Ke MIni Zoo Jogja Exotarium

Tujuan utama dari wisata ke Mini Zoo Jogja Exotarium adalah untuk mempelajari dan menikmati berbagai jenis hewan eksotik dari seluruh dunia. Tempat ini memiliki berbagai jenis binatang yang terbilang unik dan jarang ditemui, seperti reptil, burung, mamalia, dan lain-lain. Selain itu, pengunjung juga dapat belajar tentang habitat dan perilaku hewan-hewan tersebut. Mini Zoo Jogja Exotarium menyediakan pengalaman edukatif dan menyenangkan bagi pengunjung semua usia.

Dengan banyaknya tempat wisata yang tersedia, Yogyakarta memiliki banyak pilihan untuk dikunjungi dan menjadi salah satu tujuan wisata yang sempurna bagi wisatawan yang ingin mengeksplorasi budaya dan sejarah Indonesia.

Ayo jelajahi keindahan dan kekayaan budaya Yogyakarta! Temukan pengalaman wisata yang tidak terlupakan bersama teman dan keluarga bersama kami Asyikwisata Indonesia.

PT. JUANG DAYA UTAMA TRANS WISATA

Head Office :

Jl. Talun KM.2 Tegalurung, Banyubiru, Dukun, Gaten, Banyubiru, Dukun, Magelang Regency, Central Java 56482

Main Office :

Jl. Dr. Radjimin, Wadas, Tridadi, Sleman, Sleman, Yogyakarta, 55511

(0274) 2884282

asyikwisata.id@gmail.com

0812–2822–2283 / 0877–2211–2238

asyikwisata.jogja

asyikwisata.jogja

--

--

No responses yet